Perum Bulog kembali menyalurkan Bantuan Pangan Beras ke Keluarga Penerima Manfaat (KPM) setelah dihentikan sementara pada masa tenang Pemilihan Umum (Pemilu).
Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi menegaskan, dengan disalurkannya kembali bantuan pangan beras pascapemilu ini merupakan bukti nyata program bantuan pangan beras ini tidak memiliki keterkaitan dengan agenda politik tertentu.
“Sehingga dapat dipastikan tujuannya adalah membantu pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat yang membutuhkan,” kata Bayu saat memantau langsung Penyaluran Bantuan Beras di Kantor Pos Sukasari, Kota Bogor, Kamis (15/2).
Adapun penyaluran bantuan pangan beras kali ini dilaksanakan di Kantor Pos karena sebagian kelurahan tempat penyaluran bantuan pangan tengah digunakan keperluan Pemilu kemarin. Namun, ke depan pelaksanaanya akan kembali lagi di kelurahan.
“Pagi ini kita mulai lagi penyaluran Bantuan Pangan 10 kg ke masyarakat yang dilaksanakan di Kantor Pos Sukasari, Bogor yang kebetulan jaraknya kurang lebih 2 kilometer dari rumah saya,” kata Bayu.
Penerima manfaat, Wawan menuturkan dirinya merasa termudahkan dengan adanya bantuan pangan beras ini karena ia sekeluarga tidak harus kesulitan lagi ketika harus mencari beras untuk keperluan keluarganya.
“Alhamdulillah Pak, dengan adanya Bantuan Pangan beras ini saya merasa terbantu sekali karena tidak perlu susah-susah cari beras lagi Pak,” ucap Wawan, yang murupakan warga Kelurahan Muarasari Bogor.
Bantuan pangan beras ini merupakan salah satu instrumen pemerintah dalam rangka menjaga stabilitas harga beras yang sedikit mengalami kenaikan karena belum masuk musim panen.
