GAPKI Siap Bantu Ketahanan Pangan Pemerintah

0

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) menyatakan siap membantu pemerintah memperkuat ketahanan pangan beras.

Diketahui Kementerian Pertanian (Kementan) telah meminta GAPKI untuk membantu ketahanan pangan beras dengan melakukan sistem tumpang sari padi gogo di lokasi Peremajaan Sawit Rakyat (PSR).

“Kemarin kami dipanggil oleh Kementan, GAPKI diminta membantu ketahanan pangan untuk ketahanan beras dengan melakukan tumpang sari di dalam PSR,” kata Ketua Umum GAPKI, Eddy Martono pada acara Syukuran Ulang Tahun GAPKI ke-43 dan Konferensi Pers di Ayana Midplaza, Jakarta, Selasa (27/2).

Eddy mengatakan, untuk tahap awal, skema tumpang sari akan dilakukan di Kotabaru, Kalimantan Selatan dan disusul di cabang-cabang lainnya. Saat ini tercatat 739 perusahaan menjadi anggota GAPKI dengan luas 3,7 juta hektare lahan di 15 cabang.

“Rencananya nanti akan kami lakukan di Kalimantan Selatan. Anggota-anggota kami yang melakukan PSR kami minta agar melakukan tumpang sari padi gogo,” Eddy.

Eddy mengatakan, pada prinsipnya GAPKI siap mendukung program pemerintah untuk tumbang sari padi gogo. Pihaknya juga pernah mendukung program jagung pemerintah di perkebunan sawit.

“Kita akan mencoba untuk GAPKI membantu pemerintah dalam hal ini untuk ketahanan pangan utamanya di pasar beras,” kata Eddy.

Tumpang sari sendiri adalah sistem tanam campuran yang melibatkan dua atau lebih jenis tanaman pada satu areal lahan tanam dalam waktu yang bersamaan atau agak bersamaan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini