Siapa tak kenal dengan Jo Daud Dharsono, baik saat menjabat sebagai Direktur Utama PT SMART Tbk hingga sekarang. Perannya cukup sentral dalam mewarnai dunia perkelapasawitan Indonesia. Jadi, wajar jika INSTIPER Yogyakarta menganugerahi Palm Oil Smart Planters 2023.
Dalam gelaran acara di Hotel Royal Ambarukmo, tersebut Daud Dharsono meraih penghargaan Palm Oil Smart Planters 2023 kategori Planters Manajemen Modern bersama Maruli Gultom Mantan Direktur Utama Astra Agro Lestari. Acara ini merupakan rangkaian dari Forum Sawit Indonesia (FoSI) 2023 yang berlangsung 23-24 November 2023 di Graha Instiper, Yogyakarta.
Dalam sambutannya seusai acara, Daud mengatakan, secara pribadi dirinya dan Maruli merasa terhormat karena mendapat apreasiasi atau anugerah dari INSTIPER Yogyakarta.
“Suatu kebahagiaan yang besar karena mendapatkan penghargaan. Secara pribadi saya dan Pak Maruli merasa terhormat karena mendapat apreasiasi atau anugerah,” kata Daud.
Daud menjelaskan, dirinya mengenal INSTIPER melalui Rektornya saat itu Dr Purwadi. Menurutnya, ia mengaku cocok dengan konsep Pendidikan INSTIPER yang berkomitmen menyiapkan SDM perkebunan yang handal dan Tangguh.
“Kami mengenal Dr Purwadi mungkin sekitar 15 – 20 tahun lalu, tetapi mengetahui INSTIPER sudah sejak tahun 1985-1986-an. Karena memiliki Basic Management Program untuk S1 dan D3 dari perguruan tinggi jurusan Agronomi dan Teknik (Pabrik),” kata Daud.
Setelah melihat kesiapan INSTIPER yang menurutnya bagus sekali, baik secara kualitas maupun mentalnya. Lulusan dari INSTIPER lebih tahan dan kuat dalam bekerja di lapangan dibandingkan dengan lulusan perguruan tinggi lain. Sehingga, SDM lulusan INSTIPER diposisikan paling atas di bandingkan dengan SDM dari perguruan lain.
“Kita ambil semua SDM dari perguruan tinggi jurusan Agronomi direkrut untuk mengisi posisi Asisten Lapangan, tetapi SDM dari INSTIPER kami posisikan di tingkat paling atas karena SDM dari tahan untuk bekerja di lapangan. lulusan dari INSTIPER lebih tahan bekerja di lapangan dibanding lulusan perguruan tinggi lain. Sementara, SDM dari perguruan lain saya posisikan di bawah INSTIPER,” tegas Daud.
Menurut Daud kunci sukses dalam membangun karier sebagai profesional planters ada 8, yaitu; memiliki kemauan belajar yang terus menerus, memiliki integritas dan berfikiran positif. Kemudian selalu melakukan perbaikan yang terus menerus.
“Selanjutnya, selalu melakukan inovasi, komitmen dan loyalitas tanpa batas,” kata Daud.
Nah, Daud pun membagikan kiat-kiatnya dalam peningkatan produksi melalui pemanfaatan teknologi, SDM Unggul dan selalu melakukan riset dan innovasi. Sehingga akan tercapai pada titik dimana biaya produksi per tonnya menurun, keunntungan meningkat sehingga akan meningkatkan daya saing industri sawit.
Bagaimana ciri-ciri SDM unggul, Daud memberikan gambarannya. Yakni dalam struktur organisasi memiliki system, Span Of Control, Pengembangan Struktur, Control.
Kemudian pelaku struktur organisasi, orang yang unggul ( The Right Person at The Right Place, Trainning, Paham Tehnologi dan Digital – IOT, Big Data, Integritas.
“Tetapi Hati dan Jiwa tetap di lapangan bersama Pokok Sawit dan Menerapkan kunci sukses diatas,” katanya.
Selain Daud Dharsono, INSTIPER juga menetapkan 8 planters sebagai penerima Penghargaan Palm Oil Smart Planters 2023.
“Ke 8 Planters ini menerima penghargaan untuk 3 kategori. kategori yaitu Planters Legenda, Planters Manajemen Modern, dan Planters Manajemen Transformatif,” kata Direktur Pusat Sains kelapa Sawit Instiper (PSKS- INSTIPER) Purwadi dalam sambutannya di Malam Penghargaan-Anugerah Palm Oil Smart Planters 2023.
Menurut Purwadi, pihaknya telah membentuk tim 7 untuk membahas kriteria calon penerima penghargaan setelah mendapatkan masukan dari para kolega planter di setiap masanya. Lalu tim 7 bekerja merumuskan dan menetapkan penerima penghargaan Palm Oil Smart Planters 2023,
“Kami telah membentuk tim 7 untuk membahas calon penerima penghargaan setelah mendapatkan masukan dari para kolega planter di setiap masanya. Lalu tim 7 bekerja merumuskan dan menetapkan penerima penghargaan Palm Oil Smart Planters 2023,” ujarnya.
Setelah melakukan serangkaian proses yang Panjang, akhirnya tim 7 menetapkan penerima penghargaan Kategori Planters Legenda yaitu Soedjai Kartasasmita, Willem Tamba, dan Oeminto.
“Penerima penghargaan kategori ini adalah Planter hebat di era transisi kemerdekaan dan nasionalisasi. COO (red-Chief Operating Officer) yang hebat selalu merujuk kepada planter legenda tersebut. Beliau dikenal kejujurannya, kerja keras, dan kedisiplinannya yang ini sejalan dengan value planters hebat,” urainya.
Di kategori Planters Manajemen Modern, Daud Dharsono dan Maruli Gultom yang menerima penghargaan.
“Planters Manajemen Modern berada di era1980 dan 1990-an, mampu mengubah dan mengintroduksi cara manajemen modern di perkebunan,” jelas Purwadi.
Sedangkan di kategori Planters Manajemen Transformatif yaitu Abdul Ghani, Roebianto, dan Santosa.
“Di kategori ini, Planters manajemen transformatif membangun budaya baru di perusahaannya. Memang masih banyak planters hebat lainnya tetapi izinkan kami untuk pertama kalinya menetapkan penghargaan ini,” jelas Purwadi.
