BPDPKS, Ditjenbun Bersama CWE Gelar Pelatihan Teknis Panen dan Pasca Panen Petani Sawit, Paser Kaltim

0

Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) dan Direktorat Jenderal Perkebunan (Ditjenbun) Kementerian Pertanian bersama PT Citra Widya Education (CWE) menggelar pelatihan teknis panen dan pasca panen untuk 55 petani sawit dari Paser Kalimantan Timur (Kaltim). Kegiatan ini diadakan Senin, 31 Juli-Sabtu, 5 Agustus 2023, di Swiss-Belhotel Balikpapan.

Pembukaan pelatihan teknis panen dan pasca panen diadakan pada Senin 31 Juli 2023, dengan dihadiri oleh Perwakilan Direktur Perlindungan Perkebunan Ditjenbun Kementan, Kepala Bidang Perkebunan Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Paser beserta staff, Direktur PT Citra Widya Education beserta staff, dan peserta pelatihan yang merupakan Bapak-Ibu Petani Kelapa Sawit dari Kabupaten Paser.

Direktur PT Citra Widya Education, Ir. St. Nugroho Kristono dalam sambutannya mengatakan, pelatihan ini dibiayai oleh BPDPKS serta difasilitasi oleh Ditjenbun, yang mana seluruh peserta adalah para petani Kabupaten Paser.

“Program pelatihan yang didukung oleh pemerintah ini sangat baik karena memberikan perhatian khusus bagi SDM kelapa sawit,” kata Nugroho.

Nugroho menambahkan, tuntutan pengelolaan sawit yang berkelanjutan  serta adanya harapan kemandirian pangan dan energi di 100 tahun Indonesia, membuat perlu adanya sinergi kolaborasi yang baik antara petani, asosiasi, perusahaan swasta, perusahaan negara dan lembaga pelatihan/perguruan tinggi untuk memajukan kelapa sawit Indonesia agar semakin berjaya.

“Dengan pelatihan ini, tentunya diharapkan petani bisa mendapatkan pengetahuan yang lengkap dan bermanfaat dari para narasumber kami yang 100% adalah berlatarbelakang praktisi,” tambahnya.

Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Bidang Perkebunan Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Paser, Siti Fatimah, S.Pt., M.P. yang dalam sambutannya mengatakan, pelatihan ini dapat meningkatkan keahlian dan ketrampilan, serta memperdalam pengetahuan petani Kabupaten Paser tentang teknik dan regulasi pemanenan.

“Prospek industri kelapa sawit sangat bagus dan besar, sehingga tentunya dengan pelatihan ini akan sangat bermanfaat dan dapat diaplikasikan oleh petani di kebunnya setelah pulang dari pelatihan ini,” kata Siti Fatmawati.

Direktur Perlindungan Perkebunan Ditjenbun yang dalam kesempatan ini diwakili oleh Herly Kurniawan, S.Sos telah membuka dan meresmikan pelatihan teknis panen dan pasca panen.

Herly Kurniawan menyampaikan, rendahnya produktivitas kelapa sawit khususnya pada perkebunan milik rakyat, karena kurangnya lifeskill bagi pekebun sehingga perlu adanya peningkatan SDM kelapa sawit untuk ke depannya.

“SDM kelapa sawit memiliki peran strategis dalam pengelolaan perkebunan yang berkelanjutan, sehingga perlu SDM yang handal dan kompeten untuk meningkatkan mutu hasil produksinya. Oleh karena itu, Ditjenbun melalui BPDPKS mengadakan Program Pengembangan SDM Perkebunan Sawit yang salah satu kegiatannya berupa pelatihan yang akan diadakan mulai hari ini. Harapan kami peserta dapat mengikuti pelatihan ini secara maksimal sehingga ilmu dan ketrampilan yang diberikan saat pelatihan dapat dimanfaatkan dan diaplikasikan oleh Bapak Ibu ke kebunnya masing-masing,” kata Herly.

Penyerahan nametag atau ID Card secara simbolis juga diserahkan setelah pembukaan acara. Kepala Bidang Perkebunan Disbun Kabupaten Paser beserta Direktur PT CWE menyerahkan nametag ke dua peserta yaitu Subiansyah dan Indah Retno Wulan. Setelah penyerahan nametag, diserahkan juga cinderamata berupa plakat penghargaan dari Direktur PT CWE ke Kepala Bidang Perkebunan Disbun Kabupaten Paser.

Pelatihan ini diharapkan berjalan baik dan lancar selama satu minggu ke depan, dan petani dapat menambah pengetahuan serta ketrampilannya dalam mengelola perkebunan kelapa sawit mereka.

Acara ini diakhiri dengan foto bersama para peserta dan tamu undangan yang hadir, serta seluruh panitia yang bertugas.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini